53 orang tewas di Irak dalam kekerasan terkait protes

gelombang bentrokan juga serangan yang menyertakan pasukan keamanan irak, pengunjuk rasa, serta para pendukung mereka dalam selasa menyebabkan 53 pihak meninggal serta menyebabkan dua menteri sunni mundur.

ketegangan dalam irak meningkat sesudah peristiwa itu.

pergolakan, dan dan mencakup penculikan seorang serdadu oleh kaum pengunjuk rasa bersenjata, adalah yang paling berdarah sejauh ini selama kawasan-kawasan sunni yang meletus lebih daripada empat bulan 2012.

para pengunjuk rasa menuntut pengunduran diri perdana menteri nuri al-maliki dari grup syiah juga berpawai karena mereka menduga bahwa grup sunni mau menjadi sasaran penguasa.

Informasi Lainnya:

kekerasan di selasa pecah sebelum fajar ketika pasukan keamanan memasuki Satu kawasan website para demonstran ditahan sejak januari gampat ditempuh hawijah, sebelah barat provinsi kirkuk, papar pilihan perwira tentara, dan memberi mengetahui jumlah korban tewas mencapai 27 pihak selama sini juga kurang lebih 70 yang lain cedera.

tetapi ada laporan-laporan berbeda daripada kekerasan pada provinsi bagian utara irak.

salah Salah satu perwira, asli brigadir jenderal dari divisi angkatan darat yang bertanggung jawab atas wilayah tersebut, menungkapkan operasi tersebut dan diarahkan selama kelompok militan sunni daripada Salah satu kelompok digemari melalui nama tentara naqsabanddiyah serta kiranya pasukan keamanan hanya melepaskan tembakan sesudah mereka diserang.

seorang perwira kedua menungkapkan 34 senjata serang kalashnikov serta empat senjata mesin pkm ditemukan pada web kejadian.

dua serdadu gugur serta tujuh lainnya luka-luka di operasi tersebut sementara korban lainnya adalah pengunjuk rasa juga kaum militan, papar para perwira itu.

namun, para pengunjuk rasa menyampaikan tentara sudah memprovokasi bentrokan-bentrokan.

pasukan keamanan menyerbu kawasan kami hari ini, membakar tenda-tenda juga melepaskan tembakan membabi-buta serta membunuh dan melukai puluhan pemerotes, kata abdulmalik al-juburi, pemimpin grup hawijah pada afp.

kami hanya miliki empat senapan supaya melindungi penampilan kami serta tak ada orang-orang dan mereka telusuri pada antara kami, papar juburi.

kekerasan fajar memicu serangan-serangan balas dendam.

sebanyak 13 pria bersenjata tewas saat menggarap serangan pada tempat-tempat pemeriksaan selama kawasan al-rashad serta al-riyadh pada provinsi kirkuk, papar kaum perwira.

terjadi bentrokan-bentrokan sengit dan mengarah terhadap pembunuhan 13 orang anggota revolusioner dan melawan kebijakan pemerintah, tutur juburi.

ketika mereka mendengar kabar perihal orang-orang dan meninggal juga cedera di aksi, putera-putera para suku dari berbagai desa dalam kirkuk memberhentikan jalan raya serta menyerang tempat-tempat pemeriksaan dan markas militer serta menguasai pilihan info pemeriksaan untuk waktu singkat, katanya.

para pengunjuk rasa lalu membunuh enam tentara irak juga menculik Satu tentara gampat ditempuh ramadi, sebelah barat baghdad, membakar dua kendaraan personel lapis bnaja serta menahan serdadu tersebut pada info aksi duduk mereka selama jalan bebas hambatan, papar letnan Satu (pol) ibrahim faraj.

dan sederat pria bersenjata menyerang tempat-tempat pemeriksaan dalam kawasan sulaiman bek pada provinsi salaheddin. serangan itu memicu bentrokan-bentrokan dengan pasukan keamanan. sebanyak lima serdadu serta Salah satu laki-laki bersenjata tewas dan enam laki-laki bersenjata yang lain cedera, papar ahmad aziz, anggota dewan kotapraja setempat.

dua menteri mundur ketika terjadi kekerasan tersebut pada selasa menambah kasus anggota kabinet dari sunni yang sudah mengundurkan diri sejak 1 maret adalah empat.

menteri studi mohammaed ali tamim mengundurkan diri sesudah pasukan angkatan darat menyerbu aksi pada kirkuk juga menteri sains dan teknologi abdulkarim al-samarraie juga mundur.

Dua menteri lainnya yang mundur ialah Menteri Pertanian Ezzedine al-Dawleh dan Menteri Keuangan Rafa al-Essawi, demikian AFP melaporkan.